Hello Guest

Sign In / Register

Welcome,{$name}!

/ Keluar
Indonesia
EnglishDeutschItaliaFrançais한국의русскийSvenskaNederlandespañolPortuguêspolskiSuomiGaeilgeSlovenskáSlovenijaČeštinaMelayuMagyarországHrvatskaDanskromânescIndonesiaΕλλάδαБългарски езикGalegolietuviųMaoriRepublika e ShqipërisëالعربيةአማርኛAzərbaycanEesti VabariikEuskera‎БеларусьLëtzebuergeschAyitiAfrikaansBosnaíslenskaCambodiaမြန်မာМонголулсМакедонскиmalaɡasʲພາສາລາວKurdîსაქართველოIsiXhosaفارسیisiZuluPilipinoසිංහලTürk diliTiếng ViệtहिंदीТоҷикӣاردوภาษาไทยO'zbekKongeriketবাংলা ভাষারChicheŵaSamoaSesothoCрпскиKiswahiliУкраїнаनेपालीעִבְרִיתپښتوКыргыз тилиҚазақшаCatalàCorsaLatviešuHausaગુજરાતીಕನ್ನಡkannaḍaमराठी
Rumah > Berita > Kekurangan Chip berlanjut, Mitsubishi Motors akan memotong 7.500 produksi mobil

Kekurangan Chip berlanjut, Mitsubishi Motors akan memotong 7.500 produksi mobil

Menurut laporan Reuters, Mitsubishi Motors mengatakan pada hari Senin bahwa karena kekurangan chip, perusahaan akan memangkas 7.500 produksi mobil pada bulan April, yang melibatkan tiga pabrik di Jepang dan Thailand.

Juru bicara perusahaan menambahkan bahwa Mitsubishi Motors sedang mempelajari apakah akan semakin mengurangi produksi pada bulan Mei.

Saat ini, kekurangan chip global tidak menunjukkan tanda-tanda meringankan, dan pembuat mobil utama telah mengumumkan pemotongan produksi atau bahkan berhenti. Menurut jaringan pengamat ekonomi, Li Bin, Ketua Weilai Automobile, mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa banyak dari semikonduktor otomotif yang dalam pasokan pendek tidak canggih, dan banyak yang mendasar dan sangat murah. Misalnya, chip satu dolar secara langsung mempengaruhi pasokan rantai pasokan dan kapasitas rantai pasokan.

Terutama dengan perkembangan mobil ke arah elektrifikasi dan kecerdasan, proporsi aplikasi semikonduktor akan meningkat lebih lanjut. Setiap kekurangan chip akan berdampak pada produksi dan pengiriman perusahaan mobil.